WELCOME TO MY SITE
Setelah menaklukkan Jerman 1-0, mereka bermain imbang dengan Hungaria (1-1) dan juara bertahan Portugal (2-2). Namun, mereka tapi tetap bisa finis sebagai juara grup.
Prancis mungkin belum sepenuhnya meyakinkan. Namun, Prancis punya banyak pemain berkualitas yang bisa mencetak gol dalam pertandingan ini. Siapa saja? Timnas Prancis akan berhadapan dengan Timnas Swiss di babak 16 besar Euro 2020, Selasa (29/6/2021). Pertandingan ini akan digelar di Arena Nationala, Bucharest. Di awal turnamen, Prancis begitu diunggulkan untuk menjadi juara. Namun, perjuangan sang juara dunia di grup neraka (Grup F) menemui sejumlah rintangan. Karim Benzema Karim Benzema menandai kembalinya ke timnas Prancis dengan cukup bagus. Dia berhasil mencetak gol pada ajang Euro 2020. Benzema memborong dua gol ke gawang Portugal. Sayangnya, Prancis gagal meraih kemenangan dalam pertandingan tersebut. Bomber Real Madrid itu gagal mencetak gol di laga kontra Jerman dan Hungaria. Namun, dia berpeluang untuk mencetak gol ke gawang Swiss. Antoine Griezmann Antoine Griezmann merupakan salah satu andalan Prancis di Euro 2020. Dia selalu tampil dalam tiga pertandingan fase grup. Griezmann berhasil mencetak gol saat Prancis bermain imbang 1-1 melawan Hungaria. Dia menjebol gawang Peter Gulasci pada menit ke-66. Griezmann akan kembali menjadi andalan di lini depan Prancis saat bersua Swiss. Tidak menutup kemungkinan pemain Barcelona ini akan mencetak gol ke gawang Yann Sommer. Kylian Mbappe Kylian Mbappe menunjukkan performa yang sangat gemilang bersama PSG musim lalu. Tidak mengherankan dia menjadi andalan Prancis di Euro 2020. Selama babak fase grup, Mbappe selalu diturunkan sejak menit awal. Sayangnya, Mbappe masih belum bisa menjebol gawang lawan. Dengan kecepatannya, Mbappe akan jadi ancaman nyata buat pertahanan Swiss. Dia juga bisa mencetak gol dalam pertandingan ini. Paul Pogba Paul Pogba merupakan salah satu pemain reguler di lini tengah timnas Prancis pada Euro 2020. Dia sudah tampil dalam tiga pertandingan di fase grup. Pogba sejauh ini tampil cukup bagus untuk negaranya. Dalam pertandingan melawan Jerman, Pogba bahkan dinobatkan sebagai Star of the Match di akhir laga. Pemain Manchester United ini memang belum mencetak gol di Euro 2020. Namun, dia bisa membuka rekeningnya golnya saat Prancis menghadapi Swiss. >> Sumber artikel berasal dari situs web: http://151.106.115.184/daftar-188bet-login/ Olivier Giroud Olivier Giroud tak menjadi pilihan utama Timnas Prancis di Euro 2020. Pemain Chelsea itu lebih banyak menghabiskan waktunya di bangku cadangan. Meski begitu, pelatih Didier Deschamps masih memberinya kesempatan bermain. Giroud bermain selama 14 menit di laga melawan Hungaria. Striker berusia 34 tahun itu tak akan menjadi starter dalam pertandingan melawan Swiss. Namun, dia bisa masuk sebagai pemain pengganti.
0 Comments
Pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate kemungkinan akan memainkan Phil Foden dan Mason Mount saat bersua Timnas Jerman pada 16 besar Euro 2020. Timnas Inggris akan menghadapi Sân vận động Jerman di Wembley, Selasa (29/6/2021) malam WIB. Sebelumnya, Foden diparkir pada partai terakhir The Three Lions pada penyisihan grup melawan Republik Ceska. Posisi gelandang Manchester City itu digantikan Bukayo Saka. Mason Mount juga absen pada pertandingan tersebut. Bersama Ben Chilwell, gelandang Chelsea itu harus menjalani karantina mandiri setelah berinteraksi dengan pemain Timnas Skotlandia yang posf COVID-19, Billy Gilmour. Sky Sports melaporkan, Foden dan Mount berpeluang tampil sebagai starter. Keduanya bakal menopang Harry Kane dan Raheem Sterling. "Foden memiliki kartu kuning dan mengeat kami sepertinya kehilangan dua pemain unauk putaran berikutnya, saya tidak ingin mengambil risiko," kata Southgate terkait alasan men Skycadangkan Foden melawan Timnas Republik Ceska, dinukil. >> Ikuti kami di sini: http://151.106.115.184/188bet-slot/ Miskin Gol Timnas Inggris masih miskin gol di Euro 2020. Tim berjulukan Tam sư itu baru mencetak dua gol dari tiga pertandingan. Dua gol Timnas Inggris berasal dari Raheem Sterling, yang notabene bukan sumber produktivitas utama Timnas Inggris. Sementara itu, Harry Kane masih mandul. Southgate kerap mengubah susunan pemain Timnas Inggris di setiap pertandingan. Arsitek berusia 50 tahun itu masih belum menemukan komposisi terbaiknya. Prakiraan Susunan Pemain Timnas Inggris Vs Timnas Jerman Timnas Inggris (4-3-3): Jordan Pickford; Kyle Walker, John Stones, Harry Maguire, Luke Shaw; Declan Rice, Kalvin Phillips, Mason Mount; Phil Foden, Harry Kane, Raheem Sterling Pelatih: Gareth Southgate Timnas Jerman (3-4-3): Manuel Neuer; Matthias Ginter, Mats Hummels, Antonio Rudiger; Joshua Kimmich, Leon Goretzka, Toni Kroos, Robin Gosens; Kai Havertz, Serge Gnabry, Thomas Muller Pelatih: Joachim Loew Striker Timnas Inggris, Raheem Sterling, melontarkan perang urat syaraf terhadap calon lawan The Three Lions di 16 besar Euro 2020. Dia menegaskan Inggris tidak gentar meskipun berjumpa tim terbaik pada babak knockout tersebut. Timnas Inggris melenggang ke babak 16 besar setelah menang 1-0 atas Republik Ceska pada mathday ketiga Grup D Euro 2020, Rabu (23/6/2021) dini hari WIB. Gol tunggal Inggris dicetak oleh Raheem Sterling. Setelah menyumbangkan gol keduanya di Euro 2020, Sterling mengatakan dirinya dan rekan satu timnya tidak waswas akan menghadapi tantangan berat di babak 16 besar. “Pada titik tertentu Anda harus menghadapi tim terbaik dan itulah inti dari sebuah turnamen, untuk menantang diri sendiri. Tujuan kami sejak awal adalah menjadi juara grup,” kata Sterling, seperti dikutip The Sun. “Orang-orang kecewa dengan pertandingan kami melawan Skotlandia, tetapi kami tidak kebobolan dan itu yang terpenting.” “Kami menjaga bola lebih baik pada hari ini. Ada lebih banyak opsi menyerang dan kami membuat celah dengan sangat baik dan memainkan sepak bola yang sangat bagus di waktu-waktu tertentu,” imbuh Sterling soal kemenangan Timnas Inggris atas Republik Ceska. >> Detail more at: http://151.106.115.184/ Tim Tiga Singa memastikan diri menjadi juara Grup D. Meskipun demikian, Inggris dipastikan akan mendapat lawan berat di 16 besar. Mereka akan bertemu runner up Grup F, yang bisa diisi oleh Prancis, Jerman, atau Portugal. Peran Apik Jack Grealish dan Buyako Saka Jack Grealish dan Bukayo Saka diberi kesempatan turun oleh Gareth Southgate dan tampil bersinar di Wembley tadi malam. Mereka terlibat penting dalam terciptanya gol tunggal kemenangan Inggris. “Mereka masuk ke daerah pertahanan lawan dengan sangat baik. Mereka positif dan sangat bagus memiliki pemain-pemain ini di sekitar Anda yang dapat menciptakan gol,” ujar Sterling. “Pemain yang berbeda diperlukan untuk pertandingan yang berbeda. Dua pemain yang turun hari ini dan Jordan (Henderson) sangat penting untuk apa yang perlu kami lakukan,” imbuh Sterling. Timnas Portugal akan berjibaku menghadapi Timnas Prancis pada matchday 3 Grup F Euro 2020, Kamis (24/6/2021) dini hari WIB. Siapa saja pemain yang akan diturunkan kedua tim?
Timnas Prancis sementara ini memimpin klasemen Grup F dengan 4 poin dan selisih gol +1. Di bawahnya, ada Jerman (3 poin; selisih gol +1), Portugal (3 poin; selisih gol +1), dan Hungaria (1 poin; selisih gol -3). Perkiraan Susunan Pemain Portugal (4-3-3): Rui Patrício; Nélson Semedo, Rúben Dias, Pepe, Raphael Guerreiro; Danilo, Renato Sanches, Bruno Fernandes; Bernardo Silva, Cristiano Ronaldo, Diogo Jota Pelatih: Fernando Santos Prancis (4-3-3): Hugo Lloris; Lules Koundé, Raphael Varane, Presnel Kimpembe, Lucas Hernández; Paul Pogba, N’Golo Kanté, Corentin Tolisso; Antoine Griezmann, Karim Benzema, Kylian Mbappé >> Sumber artikel berasal dari situs web: http://151.106.115.184/188bet-slot/ Pelatih: Didier Deschamps Prancis sudah lolos dengan jaminan finis peringkat 3. Prancis akan finis sebagai juara grup jika menang, atau jika imbang dan Jerman gagal mengalahkan Hungaria. Jika Prancis kalah dan Hungaria menang, maka peringkat 2 akan ditentukan lewat selisih gol keseluruhan. Sementara itu, Portugal akan lolos jika tidak kalah. Portugal akan finis sebagai juara grup jika menang dan Jerman gagal mengalahkan Hungaria. Portugal akan finis peringkat 4 jika kalah dan Jerman juga kalah. Portugal dan Prancis terakhir kali bertemu di ajang UEFA Nations League pada tahun 2020. Di Stade de France pada bulan Oktober, mereka bermain imbang 0-0. Di Lisbon pada bulan November, Prancis mengalahkan Portugal 1-0 lewat gol tunggal N’Golo Kante. Portugal kalah 11 kali dan cuma menang 1 kali dalam 13 pertemuan terakhir dengan Prancis (M1 S1 K11), tapi satu kemenangan itu mereka raih di final Euro 2016 dengan skor 1-0 lewat gol extra time Eder. Secara keseluruhan, Timnas Portugal kalah 19 kali dan cuma menang 6 kali dalam 27 pertemuan dengan Timnas Prancis sejauh ini (M6 S2 K19), mencetak 29 gol dan kebobolan 50 gol. Pertama-tama, harus dikatakan bahwa metode taruhan dan prediksi bola Asian handicap yang kami bagikan didasarkan pada membantu Anda menentukan taruhan mana yang terbaik untuk dimainkan, taruhan mana yang termudah untuk menghasilkan uang. Dari situ akan membuat Anda memiliki rencana yang sederhana dan paling efektif.
Pilih handicap berdasarkan waktu dan rasio Yang pertama adalah bagaimana memilih handicap yang mudah dimainkan melalui waktu dan rasio prediksi Asian handicap: – Dalam kasus bandar yang menawarkan handicap sepak bola Asia menambah 1/4. Dan 188bet link alternatif handicap Eropa memiliki rasio pintu Seri yang lebih tinggi daripada pintu lainnya, maka pemain harus memilih tim tuan rumah, kemungkinan menang akan tinggi. – Jika handicap terus variasi, dimulai dengan 1/4 lalu ke 0. Dan odds menang meningkat dengan handicap terakhir 1/4, maka bertaruh pada handicap bawah adalah pilihan yang tepat. – Jika tim kuat mempertahankan handicap -3/4 dan odds 0,8 untuk waktu yang lama maka pemain tidak boleh memilih tim ini, pilih tim lain. – Jika tim tuan rumah bermain lapangan tandang dengan handicap ½ dan odds 0,925 dan tim tuan rumah naik tetapi tetap sama, pemain harus bertaruh dengan tim tuan rumah. – Jika tim tuan rumah bermain tandang, handicapnya adalah 3/4 dan odds 0,85 atau lebih. Tetapi sebelum pertandingan dimulai sekitar 4 jam, odds turun hingga 30 menit terakhir ketika mulai meningkat lagi, pasang taruhan Anda pada tim tuan rumah. >> situs web: http://151.106.115.184/ Pilih handicap dengan membandingkan handicap Eropa dan Asia – Jika pemain melihat handicap Eropa dan Asia, mereka menemukan bahwa cara membaca odds bola Malaysia keduanya menurun. Jadi, bertaruh pada tim tuan rumah akan menang sesuai dengan odds Eropa dan tim Asia akan mendapat satu gol. – Khususnya, saat melihat handicap Asia, jika pemain mengamati bahwa odds berubah sedikit atau meningkat, 30 menit atau 1 jam sebelum pertandingan. Ini membuktikan bahwa handicap ini aman bagi pemain untuk berpikir dan memilih untuk memasang taruhan. Untuk pemain yang menyukai taruhan bola, memiliki metode taruhan dan prediksi Asian handicap adalah hal yang jelas dan semua orang melakukannya. Bahkan ada pemain yang menerapkan banyak metode berbeda. Namun, efektivitasnya terkadang masih dipertanyakan. Tapi jangan khawatir lagi karena dalam artikel ini kami akan membagikan Anda cara sederhana dan paling efektif yang dikumpulkan dari berbagai pakar sortir hadicap. Ada banyak metode taruhan yang berbeda untuk memprediksi prediksi Asian handicap, tetapi keefektifan metode baru inilah yang perlu kita pertimbangkan. Tinggal beberapa hari lagi, putaran final Euro 2021 akan resmi dimulai, jadi menurut kalian siapa nama yang akan menang di antara negara yang ikut Euro 2021? Jika Anda tidak memiliki jawabannya, silakan coba lihat analisis kami.
Tim Prancis Memuncaki daftar dengan peluang terbesar untuk memenangkan kejuaraan di antara negara yang ikut Euro 2021 tidak diragukan lagi adalah tim Prancis. Sebagai nama yang sangat diapresiasi para penggemar di musim taruhan bola online Euro 2021 ini, Prancis di bawah asuhan pelatih Didier Deschamps telah melalui babak-babak dengan performa yang stabil. Apalagi di skuad peserta final kali ini, sang pelatih memanggil pemain veteran yang hadir di Piala Dunia 2018 di Rusia. Tim Inggris Pada musim panas 2018, Inggris dengan sangat baik mencapai semifinal Piala Dunia di Rusia dengan skuad muda dan potensial. Saat ini di tangan pelatih Gareth Southgate adalah kekuatan persahabatan dengan banyak bintang kelas atas bermain untuk klub terkuat di Liga Premier seperti Man City, Man United, Chelsea, Liverpool, Tottenham atau Leicester City. Bek tengah seperti Toby Alderweireld atau Jan Vertonghen juga sudah tua dan tidak pasti, ini juga yang menjadi alasan mengapa peringkat Belgia di bawah Inggris dan Prancis. Namun, dengan pemain bagus dalam performa bagus seperti Thibaut Courtois, Kevin De Bruyne, Romelu Lukaku atau Youri Tielemans, 188BET yakin mereka bisa memenangkan gelar besar di turnamen ini. Di atas adalah 5 nama dengan peluang terbanyak untuk melangkah ke kejuaraan Euro 2021. Semoga informasi ini berguna untuk membantu Anda mendapatkan pengalaman hiburan terbaik saat bertaruh pada sepak bola di 188BET. Belgium Belgia mencapai final Euro 1980, tetapi kalah dari Jerman Barat. Di Piala Dunia 2018, para guru dan murid pelatih Martinez juga sempat singgah di babak semifinal melawan Prancis. Saat ini di ranking FIFA, Belgia masih menjadi nama teratas, sehingga mereka juga menjadi kandidat kuat di Euro 2021. Namun tim Belgia saat ini bersama Eden Hazard, bintang paling cemerlang di Rusia, mengalami penurunan performa. >> Sumber artikel berasal dari situs web: 188BET Link Alternatif Tim Italia Selanjutnya dalam daftar yang memiliki peluang terbesar untuk memenangkan kejuaraan di antara negara yang ikut Euro 2021 adalah Italia. Pasalnya tim ini dinilai memiliki banyak prospek untuk memenangkan kejuaraan Euro 2021, karena skuad utamanya dinamis, muda pemain dengan semangat juang yang kuat. Ini bisa dilihat dari taktik pelatih Roberto Mancini. Setelah menang dengan mengalahkan tim Yunani, Italia melaju ke babak final spesial ini. Dimungkinkan untuk melihat beberapa nama terkemuka di tim Italia termasuk Nicolo Zaniolo, Stefano Sensi, Sandro Tonali, Jorginho, Marco Verratti, dll. Selain itu, menurut para ahli taruhan, tim Italia adalah putranya. Misterius angka di musim ini. Jadi mari kita nantikan penampilan menarik mereka dalam waktu dekat. Di antara negara yang ikut Euro 2021pasti penasaran banget tim mana yang bakal dinobatkan sebagai juara, yuk kita analisis di artikel kali ini. Dengan peringkat 85 di peringkat FIFA, Israel tentu saja bukan tim yang kuat di bekas benua itu. Sejak beralih dari AFC ke UEFA, negara ini belum pernah sekali pun mengikuti turnamen besar internasional seperti Piala Dunia atau Euro. Nama-nama dalam skuad pelatih Ruttensteiner sebagian besar bermain di negara ini dan benar-benar anonim untuk pemirsa sepak bola biasa. Dengan perbedaan kekuatan seperti itu, mungkin tujuan Israel hanyalah kebobolan sesedikit mungkin.
Tips untuk Asia Portugal vs Israel Kekuatan Portugal di laga ini dinilai terlalu unggul dari Israel. Tak hanya itu, performa sang juara UEFA Euro 2016 sejak penobatan hingga saat ini selalu menunjukkan kemajuan melalui setiap turnamen atau waktu tertentu dan ini juga merupakan masa dimana mereka memiliki pemain-pemain terbaik dunia yang jauh lebih baik dari saat itu. Di sisi lain lapangan, Israel memiliki kemampuan untuk bermain dengan baik, tetapi kemenangan atau hasil impresif mereka sebagian besar masih datang melawan lawan yang tepat, bukan yang lebih baik. Jadi di hadapan Portugal yang berpeluang mengeluarkan kartu terbaik, kemampuan Israel bertahan tidak akan terlalu tinggi dalam konteks tidak terlalu tertekan dalam hal sepak bola atau prestasi. >> Ikuti kami di sini: http://151.106.115.184/ Statistik Portugal vs Israel Serangan Portugal menjanjikan untuk bermain lebih eksplosif dan efektif setelah lini tengah menjanjikan kembalinya Bruno Fernandes. Sementara itu, Israel juga menunjukkan gaya permainan yang sangat terbuka dan liberal karena tidak terlalu banyak tekanan saat ini. Taruhan over dan under yang terdaftar oleh bandar prediksi Portugal vs Israel, pemain harus menaruh kepercayaan mereka pada pintu taruhan untuk pertandingan ini. Informasi Tim Portugal: Patricio; Cancelo, Pepe, Ruben, Guerreiro; Palhinha, Fernandes, Sanches; Jota, Felix, Ronaldo. Israel: Marciano; Dasa, Bitton, Tibi, Hanna, Menachem; Natcho, Lavi, Salomo; Weissman, Zahavi. Prediksi skor sepak bola: Portugal 3-1 Israel Prediksi Portugal vs Israel dalam rangka final Euro 2021 pada 01h45 pada 10/06. Portugal akan menghadapi Israel dalam pertandingan persahabatan terakhir sebelum final Piala Euro 2021 resmi dimulai, tujuan mereka adalah untuk mengumpulkan elemen-elemen kunci dan menguji efektivitas maksimum dengan para pemainnya yang paling menonjol. Odds Euro 2021 – Komentar, peluang pada Euro 2021 – Persahabatan prediksi Portugal vs Israel di final sepak bola Euro 2021 dengan pakar taruhan Euro 2021 mendaftar 188BET pada 01:45 pada 10 Juni. Ketika berbicara soal Prancis, orang-orang akan teringat sosok Paul Pogba ataupun Kylian Mbappe. Begitu juga saat berbicara soal Portugal, di mana yang terlintas di kepala adalah Cristiano Ronaldo. Apakah Inggris punya pemain seperti itu?
Ada beberapa kriteria khusus yang membuat seorang pemain bisa menyandang status 'pembeda'. Selain handal dalam mengolah bola, mereka juga patut memiliki prestasi yang membanggakan - dalam hal ini, piala. Kriteria lainnya adalah bisa membuka kunci pertahanan lawan dalam sekali hentakan dan punya pengalaman untuk melakukannya. Perihal pertanyaan di paragraf pertama, jawabannya tidak ada. Jordan Henderson punya pengalaman, tapi tidak dengan skill olah bola yang luar biasa. Para penyerang Inggris seperti Jadon Sancho, Phil Foden, Harry Kane dan Marcus Rashford punya atribut yang tidak dimiliki oleh Henderson namun belum berpengalaman terutama di pentas internasional seperti ini. Inggris tergabung dalam Grup D. Jika melihat penghuni lainnya, the Three Lions mungkin takkan menemui kesulitan untuk lolos ke babak berikutnya. Nah, babak berikutnya inilah yang bisa membuat Inggris ketar-ketir. Menurut catatan, juara Grup D akan menghadapi runner-up Grup F. Sementara runner-up Grup D bakal bertemu dengan runner-up Grup E. Melihat situasinya, Inggris sepatutnya berharap menjadi runner-up saja. Seperti yang telah dijabarkan, minimnya pengalaman pemain bisa menjadi masalah buat Inggris. Buktinya bisa dilihat pada beberapa pertandingan terakhir mereka. Minim pengalaman mengakibatkan inkonsistensi pada hasil. >> View more: http://151.106.115.184/taruhan-bola-online/ Inggris, di pentas UEFA Nations League bulan Oktober 2020, pernah mengalahkan Belgia dengan skor 2-1. Namun mereka kalah pada pertemuan kedua selang satu bulan setelahnya dengan skuat yang tidak jauh berbeda. Starting XI dan Cadangan yang Timpang Inggris cukup beruntung karena tim-tim yang berhasil menjuarai kompetisi besar musim ini punya pemain berbakat. Mereka-mereka, seperti Harry Maguire, Ben Chilwell, hingga Harry Kane, dapat dipastikan masuk ke dalam starting XI. Namun ketika mereka harus dirotasi, apakah penggantinya sepadan? Siapa yang bakal menggantikan Harry Kane ketika dirinya cedera? Dominic Calvert-Lewin? Atau mungkin kalau Harry Maguire harus diistirahatkan. Apakah the Three Lions bisa mengandalkan sosok Conor Coady atau Tyrone Mings? Sudah jelas, ambisi mereka tahun ini adalah meraih trofi Euro perdananya. Permasalahannya, apakah mereka sanggup untuk melakukannya? Mengingat skuatnya saat ini dihuni banyak pemain muda yang minim pengalaman di level internasional. Jawabannya adalah tidak. Minim pengalaman hanya satu dari sekian alasan. Berikut ini Bolanet menyajikan lima alasan mengapa the Three Lions bakalan gagal memenangkan Euro 2020. Simak penjelasannya di bawah, ya. Kota Saint Petersburg, Rusia, resmi ditunjuk sebagai salah satu tuan rumah Euro 2020. Di kota tersebut, laga-laga Euro akan digelar di Stadion Krestovsky. Nama Krestovsky Stadium juga dikenal sebagai Gazprom Arena karena alasan sponsor. Stadion ini memiliki atap yang dapat dibuka maupun ditutup secara otomatis.
Stadion ini merupakan markas dari klub peraih gelar juara Liga Rusia dalam tiga musim belakangan, Zenit Saint Petersburg. Stadion ini juga dapat menampung maksimal 80 ribu penonton untuk konser, 67.800 untuk pertandingan normal, dan 64.468 untuk Piala Dunia 2018. Stadion ini disiapkan untuk Piala Konfederasi 2017 dan Piala Dunia 2018 di Rusia. Di Euro 2020, Krestovsky Stadium akan menjadi venue untuk enam pertandingan. Rinciannya tiga pertandingan di Grup B, tiga partai Grup E, dan satu laga di perempat final. Jika Anda akan menonton langsung pertandingan Euro 2020 di Saint Petersburg, akan rugi rasanya jika tidak sekalian mengeksplor kota tersebut. Saint Petersburg kerap disebut sebagai satu di antara kota terindah di Eropa. 10 Destinasi Terbaik di Saint Petersburg Para penikmat sepak bola yang menonton Euro 2020 tak akan kekurangan destinasi menarik jika ingin mengeksplor Saint Petersburg. Banyak landmark-landmark kota yang wajib dikunjungi, karena keindahannya maupun sejarah panjangnya. Seperti dikutip dari saint-petersburg.com, destinasi-destinasi yang bisa disambangi antara lain The Hermiage (Istana Musim Dingin), The Mariinsky Thetre, Menyusuri sungai-sungai dan kanal-kanal di St Petersburg memakai perahu, Pieterhof, Katedral St Isaac, Benteng Peter dan Paul, Gereja Savior on the Spilled Blood, Tsarskoye Selo, atraksi membuka jembatan di Sungai Neva, dan Nevsky Prospekt. >> Sumber artikel berasal dari situs web: http://151.106.115.184/ Kuliner Khas Saint Petersburg Mengunjungi suatu daerah, tidak lengkap rasanya tanpa mencicipi makanan khasnya. Saint Petersburg punya berbagai makanan khas yang sayang untuk dilewatkan. Berikut beberapa di antaranya, seperti dilansir dari Culture Trip. 1. Savoury Pancakes Pancake ala Saint Petersburg ini punya keunikan tersendiri. Savoury Pancakes rasanya gurih dengan isian seperti daging, kubis atau keju cottage. Pancake ini dimasak, diisi dan kemudian digoreng, lalu dibuat menjadi gulungan. 2. Borscht Sup borscht ini aslinya berasal dari Ukraina. Namun, dia juga sudah menjadi makanan sehari-hari di Rusia, termasuk Saint Petersburg. Bahan utama sup adalah bit, sehingga hidangan ini berwarna merah. Sup borscht bisa dimakan saat panas atau dingin, tergantung pada waktu tahun. Borscht tradisional disajikan dengan satu sendok makan atau lebih. 3. Shchi Shchi adalah sup tradisional Rusia yang berasal dari abad ke-9 ketika orang Rusia pertama kali membeli kubis. Basis shchi memang adalah kubis, yang ada dalam kaldu daging. Campuran sederhana ini kemudian ditambah dengan sayuran dan bumbu lainnya. Ini secara tradisional disajikan dengan sesendok krim asam dan roti gandum hitam. 4. Pirozhki Pirozhki adalah roti berukuran kecil yang diisi dengan berbagai macam isian, bisa manis dan gurih. Beberapa yang paling populer adalah kentang, kubis, jamur atau daging. Untuk rasa yang lebih manis, ada pirozhki dengan apel, ceri, keju cottage, atau lemon. Bagian luar roti dilapisi dengan telur, memberi warna emas yang lezat. Pirozhki bagus sebagai camilan atau lauk yang enak untuk sup. 5. Salad Olivier Salad Olivier adalah hidangan yang dibuat oleh sebagian besar keluarga untuk Malam Tahun Baru. Seperti banyak salad Rusia lainnya, salad ini dilapisi dengan mayones, sehingga sedikit berlemak. Bahan lain dalam salad adalah kentang, wortel, acar, kacang polong, telur dan terkadang ayam atau ham, diakhiri dengan taburan dill. Ini bisa menjadi hidangan pembuka atau hidangan utama. Pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate tidak dapat memberikan jaminan atas Harry Maguire bisa bermain pada seluruh babak penyisihan grup di Euro 2020. Bek Manchester United itu masih cedera dan karena stok bek tengah lebih sedikit daripada bek kanan, ada kemungkinan perubahan komposisi di lini pertahanan akan terjadi.
Gareth Southgate sedang mempertimbangkan untuk kembali ke tiga bek karena kekhawatirannya atas Harry Maguire. Bek tengah itu melewatkan kekalahan Manchester United dari Villarreal pada final Liga Europa dengan cedera ligamen pergelangan kaki pekan lalu. Southgate pun tidak yakin apakah pemain berusia 28 tahun itu akan kembali menghadapi Skotlandia pada 18 Juni waktu setempat dan Republik Ceko empat hari kemudian. Ketidakpastian telah memaksa Southgate untuk bertaruh pada dua pemain terpentingnya. Henderson baru saja pulih dari operasi pangkal paha dan meskipun gelandang Liverpool itu diperkirakan akan memainkan beberapa peran ketika Inggris menghadapi Austria dalam pertandingan persahabatan pemanasan di Stadion Riverside pada Rabu malam, tidak ada jaminan dia akan bermain melawan Kroasia. Southgate, yang mencoret Ollie Watkins, James Ward-Prowse, Jesse Lingard, Aaron Ramsdale, Ben Godfrey dan Ben White dari skuad sementaranya, mengakui perlunya beradaptasi. Termasuk Alexander-Arnold serta Reece James, Kyle Walker dan Kieran Trippier bisa memberi Inggris fleksibilitas yang lebih besar dalam pertahanan. Maguire belum bergabung dengan skuad dan Southgate, yang biasanya akan memainkannya bersama John Stones di empat bek, tidak dapat menentukan jangka waktu kembalinya dia. >> Ikuti kami di sini: http://151.106.115.184/ “Dengan Henderson dan Harry Maguire, kami telah memilih skuat yang, jika mereka tidak sampai di sana, kami tidak berada dalam situasi di mana kami kekurangan jumlah dan kami tidak memiliki perlindungan, meskipun Anda akan memiliki skala waktu untuk pemulihan mereka," kata Gareth Southgate melanjutkan. Absen pada Laga Perdana Southgate kembali ditanya apakah Maguire, yang baru saja kembali menjalani latihan ringan, akan bermain pada babak penyisihan grup. “Kedua pemain tidak berada di tempat yang Anda inginkan dalam hal tersedia untuk Kroasia,” katanya. “Kami realistis. Tapi mereka adalah pemain yang luar biasa. Ketika Anda berbicara tentang Maguire yang hampir tidak pernah melewatkan pertandingan, maka mungkin mereka bisa sampai di sana.” Timnas Inggris dihuni oleh 26 pemain di mana 10 di antaranya merupakan bek. Kritikan tajam tertuju pada empat bek sayap kanan yang dinilai mubazir, sementara kebutuhan akan bek tengah lebih vital. Daftar Pemain Timnas Inggris Kiper: Dean Henderson, Sam Johnstone, Jordan Pickford Bek: Trent Alexander-Arnold, Ben Chilwell, Conor Coady, Reece James, Harry Maguire, Tyrone Mings, Luke Shaw, John Stones, Kieran Trippier, Kyle Walker Gelandang: Jude Bellingham, Jordan Henderson, Mason Mount, Kalvin Phillips, Declan Rice Striker: Dominic Calvert-Lewin, Phil Foden, Jack Grealish, Harry Kane, Marcus Rashford, Bukayo Saka, Jadon Sancho, Raheem Sterling |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. Archives
August 2021
Categories |